Perancangan Basis Data
a. Sebutkan 6 tahap perancangan basis data
- Pengumpulan Data dan Analisis. Bertujuan untuk menentukan kelompok pemakai pada bidang aplikasinya, peninjauan dokumentasi yang ada, dan mengumpulkan respon user hasil kuesioner.
- Perancangan Basis Data Secara Konseptual. Bertujuan untuk menghasilkan Conceptual Schema untuk database yang tergantung pada sebuah DBMS yang spesifik.
- Pemilihan DBMS. Pemilihan DBMS ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu faktor teknik, ekonomi, dan politik organisasi.
- Perancangan Basis Data Secara Logika atau Pemetaan Model Data. Tahap ini dilakukan oleh pemetaan skema konseptual dan skema eksternal yang dihasilkan pada tahap ke-2. Pada tahap ini, skema konseptual ditransformasikan dari model data tingkat tinggi yang digunakan pada tahap ke-2 ke dalam model data dari DBMS yang dipilih pada tahap ke-3.
- Perancangan Basis Data Secara Fisik. Perancangan basis data secara fisik merupakan proses pemilihan struktur-struktur penyimpanan dan jalur-jalur akses pada file-file basis data untuk mencapai penampilan yang terbaik pada bermacam-macam aplikasi.
- Implementasi Sistem Basis Data. Kegiatan ini berupa pengimplentasian perintah-perintah atau query dari DBMS yang dipilih dan digunakan untuk membuat skema basis data.
b. Manakah dari 6 tahap tersebut sebagai aktifitas utama dalam proses perancangan basis data ? Mengapa?
- Tahap 2 (Perancangan Basis Data Secara Konseptual). Karena pada tahap inilah skema atau desain dari basis data yang akan dibuat mulai dirancang sesuai kebutuhan dan data yang sudah dianalisis.
- Tahap 4 (Perancangan Basis Data Secara Logika atau Pemetaan Model Data). Karena tahap ini merupakan tahap terakhir perancangan basis data sebelum dibuat basis data fisiknya.
- Tahap 5 (Perancangan Basis Data Secara Fisik). Karena jika ada kegagalan dalam tahap ini, maka rancangan basis data yang sudah dibuat di tahap-tahap sebelumnya akan sia-sia.
c. Mengapa perancangan skema dan aplikasi dilakukan secara paralel?
Karena dua kegiatan ini saling berkaitan dan mempengaruhi satu sama lain. Contohnya yaitu pada saat kita memilih struktur penyimpanan dan jalur-jalur akses dari file-file basis data yang tergantung pada aplikasi-aplikasi yang akan menggunakan file-file tersebut.
d. Mengapa digunakan model data implementation-independent selama perancangan skema konseptual?
Karena :
- Skema konseptual yang baik sangat penting untuk pemakai basis data dan desainer. Penggunaan model data tingkat tinggi lebih ekspresif dan umum daripada model data dari DBMS.
- Tujuan desain skema konseptual adalah skema lengkap tentang struktur basis data, semantik, Interrelationship dan Constraint. Hal ini tergantung dari DBMS yang digunakan.
- Skema konseptual tidak tersedia sebagai deskripsi stabil dari isi basis data. Pemilihan DBMS dan keputusan desain dapat berubah tanpa mengubah skema konseptual DBMS-Independent.
e. Mengapa diperlukan koleksi (Pengumpulan data) dan analisa kebutuhan?
Karena dalam membangun suatu basis data, dibutuhkan informasi untuk bisa membantu pekerjaan dan menyelesaikan suatu masalah yang ada. Informasi tersebut didapatkan dari pengumpulan data dan analisa kebutuhan yang dilakukan pada tahap-tahap awal perancangan basis data. Data dan informasi tersebut nantinya akan diolah menjadi suatu basis data yang dapat diimplementasikan pada aplikasi.
Comments
Post a Comment